Selasa, 6 Agustus 2019 Yayasan Miftahul Huda (YMH) Paranggarudo bersama PRNU Desa Godo menggelar Doa Bersama
Sebagai bentuk bela sungkawa semua santri atas wafatnya sang Murobbi KH. Maimoen Zubair sang Guru Bangsa dan Kyai paling sepuh di NUsantara
Dalam muqoddimahnya Ust. M. Ismail, S. Pd. I (Ketua Ranting NU Godo) sekaligus Pembina YMH Paranggarudo menukil sebuah Maqolah:”
كانوا يقولون موت العالم ثلمة في الإسلام لا يسدها شيء ما اختلف الليل والنهار “
Kematian seorang Alim adalah (laksana) lubang di dalam Islam, tak ada yang mampu menutupnya selamanya.”
Doa bersama tersebut digelar di halaman YMH dan diikuti oleh ratusan santri dan seluruh dewan guru dengan harapan para santri dapat meneladani dan memahami tingginya derajat ulama dan ilmu
Semoga beliau ditempatkan dalam maqom yg paling mulia di sisi Alloh swt.
إنا لله وإنا إليه راجعون
Tinggalkan Balasan